Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Teknik Pembuatan Patung

Patung jadi salah satu objek seni yang banyak peminatnya karena menambah nilai estetika. Karya seni ini hadir dalam bentuk tiga dimensi yang dapat dinikmati dari segala arah. Bahan yang digunakan untuk membuat patung berasal dari tanah liat, batu, hingga kayu. Selain itu, teknik pembuatan patung juga lumayan bervariatif, tergantung pada material yang digunakan.
Daripada penasaran dengan teknik-teknik yang dipakai dalam pembuatan patung, simak ulasan berikut ini, yuk! 



Mengenal Macam-macam Teknik Pembuatan Patung

Selain mengenal teknik pembuatan patung, seniman perlu mengenal jenis-jenisnya terlebih dahulu. Dilihat dari bentuknya, patung dibedakan ke dalam dua jenis, yaitu figuratif dan nonfiguratif. 

Patung figuratif berbentuk menyerupai manusia, hewan, ataupun tumbuhan. Sedangkan patung nonfiguratif berbentuk tidak seperti aslinya. Nah, berikut ini beberapa teknik yang dipakai untuk membuat patung. 

 

 Teknik Pahat

Teknik ini digunakan untuk membuat patung berbahan kayu, batu, atau material keras lainnya. Pembuatan patung dengan teknik pahat membutuhkan ketelitian dan kesabaran yang ekstra karena teknik pahat lumayan sulit diaplikasikan. Setelah selesai memahat, patung masih perlu diamplas untuk mendapatkan hasil yang lebih halus.

 

Teknik Membutsir

Teknik yang kedua adalah membutsir, yakni teknik pembuatan patung dengan membentuknya langsung menggunakan tangan. Teknik membutsir digunakan untuk membuat patung berbahan lunak seperti tanah liat dan gips. Dalam teknik ini, patung dibuat dengan menambahkan atau mengurangi material pada bagian-bagian tertentu hingga menghasilkan bentuk seperti yang diinginkan.

Teknik pembuatan patung dari tanah liat ini harus dijemur di bawah sinar matahari hingga mengeras. Setelah itu, patung disemprot dengan pernis atau cat agar tampilannya lebih bagus. 

 

Teknik Cor

Teknik cor adalah salah satu teknik yang cukup sering digunakan dalam pembuatan patung, terutama yang berbahan besi, perunggu, emas, ataupun perak. Teknik yang satu ini juga membutuhkan cetakan dengan bentuk sesuai keinginan. 

Semua bahan yang digunakan akan dicairkan dan dicampur menjadi satu, lalu dituangkan ke dalam cetakan yang sudah disediakan. Teknik cor sendiri dibagi ke dalam tiga jenis, yaitu tuang sekali pakai untuk patung berbahan logam dengan bentuk rumit, teknik berulang untuk pembuatan patung dan hiasan sederhana, serta teknik menempa dengan bahan dasar besi dan tembaga.

 

Teknik Modeling

Teknik modeling diawali dengan membuat model terlebih dahulu sebelum membentuk patung. Biasanya, model ini dituangkan dalam bentuk gambar. Bahan yang digunakan untuk membuat patung dengan teknik modeling bukanlah material tembaga atau yang berbehan keras lainnya, melainkan plastisin atau tanah liat. 


Aliran Seni Patung

Seni patung tidak jauh berbeda dengan aliran seni lukis. Selain teknik-teknik pembuatan patung yang disesuaikan dengan materialnya, seni ini juga memiliki aliran tersendiri. Salah satu aliran seni patung yang cukup populer adalah simbolisme, yaitu bentuk patung yang bermakna perlambangan. 

Selain itu, terdapat aliran seni patung robot art dengan bentuk yang divisualisasikan secara statis dan kaku. Dua aliran lainnya adalah konstruktivisme dan mobile sculpture art. Aliran konstruktivisme hadir dalam bentuk geometris. Sedangkan mobile sculpture art adalah patung yang dapat digerakkan.

Demikian tadi empat teknik pembuatan patung dan aliran seni patung. Masing-masing teknik digunakan sesuai dengan material yang dipakai dalam pembuatan patung itu sendiri. Selain perbedaan material, setiap teknik juga memiliki tingkat kerumitan yang berbeda-beda dan butuh keahlian khusus dalam mengaplikasikannya agar tercipta patung yang indah.

Posting Komentar untuk "Teknik Pembuatan Patung"